Postingan

Menampilkan postingan dari 2014

Warga Balong, Salah Satu Korban Hilangnya Pesawat AirAsia

Gambar
REOG.TV, PONOROGO – (BALONG) Kabar duka hilang pesawat AirAsia, QZ8501 juga dirasakan salah satu warga Ponorogo. Ini karena salah satu penumpang pesawat AirAsia, QZ8501, ternyata warga Balong, Ponorogo, Jawa Timur. Korban menumpang pesawat nahas ini, karena hendak kembali bekerja menjadi TKW di Singapura. Namun, wanita ini malah tak jelas nasibnya. Keluarga dan orang tua korban masih shock dengan peristiwa ini. Senin (29/12/2014), suasana duka menyelimuti rumah Yuni Indah, salah satu penumpang pesawat AirAsia QZ8501, warga Sumberagung, Balong Ponorogo. Jemiran, ayah korban, nampak shock, sementara istrinya Moinem, Masih tak sadarkan diri dan tidak mau ditemui siapapun. Sejak kabar pesawat tersebut hilang, Moinem tak sadarkan diri dan tak mau keluar kamar. “Maaf ibunya masih shock, jadi belum bisa ditemui,” kata Masri Sumiati, kerabat korban singkat, saat ditemui reog.tv. Yuni Indah merupakan penumpang yang terdaftar di bangku 154, atau masuk daftar terakhir dalam manifes pe

Jatim Hapus Denda Pajak Kendaraan

Gambar
Menyikapi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang diumumkan Presiden Joko Widodo 18 November lalu, kini Pemprov Jatim membebaskan pajak bagi kendaraan roda dua, roda tiga, dan angkutan umum atau plat kuning. Pembebasan pajak atau dikenal istilah pemutihan tersebut berlaku selama 3 bulan, sejak I Desember 2014 sampai 28 Februari 2015. Gubernur Jatim, Soekarwo mengatakan, pemutihan pajak bukan untuk roda empat atau mobil pribadi. “Kalau mobil janganlah. Ini untuk meringankan beban rnasyarakat kecil yang terdampak secara langsung kenaikan BBM” katanya. Untuk merealisasikan pemutihan pajak kendaraan itu, ia telah memerintahkan Sekdaprov Jatim, Ahmad Sukardi untuk berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pendapatan Jatim, Bobby Soemiarsono. Menindaklanjuti perintah gubernur, Bobby menyatakan telah siap mengawal dan menjalankan kebijakan. Ia berharap program ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin oleh masyarakat. Pelaksanaan program ini persis dengan pemutihan sebelumnya, Sams

Sate Ayam Ponorogo H. Tukri Sobikun

Gambar
Kota Ponorogo ini gak gede-gede amat tapi yang dapat saya gambarkan dari kota ini yakni, "Tampak jelas kesederhanaan dari kota ini.. Ponorogo". Dalam kesederhanaannya menyimpan kuliner yang sederhana juga tapi rasanya tidak sederhana. Salah satunya adalah Sate Ayam Pak Haji Tukri Sobikun.  Cikal bakal sate ayam Ponorogo  Sejarah berdirinya sate ayam Ponorogo khususnya di sate ayam H. Tukri Sobikun sangat panjang. Di keluarga Sobikun ini bisa membuat sate ayam khas ponorogo ini sudah turun temurun. Ini adalah keahlian kuliner nenek moyang kami yang diwariskan dari generasi ke generasi. Keahlian kuliner ini sudah ada sejak jaman penjajahan Belanda dahulu, dan makin lama makin berkembang di keluarga Sobikun. Menurut riwayat yang pernah diceritakan orang tua saya H. Tukri Sobikun, jaman dahulu kakek buyut kami yang bernama Mbah Suro Semin mempunyai banyak saudara dan ada diantara mereka yg sudah punya keahlian kuliner sate ayam. Salah satunya adalah Eyang Sate, mungkin di

Rp 225 M Untuk Bank Tani

Gambar
GAGASAN   Pemprov   Jawa Timur untuk memberikan akses kredit bagi petani diwujudkan dengan digulirkannya konsep Bank Tani oleh Gubernur Jatim, Soekarwo. Bantuan pinjaman modal bagi petani    dialokasikan dari APBD Jatim sebesar Rp 225 miliar. Gubernur Soekarwo memastikan penyaluran bantuan modal bagi petani tersebut melalui Bank    UMKM dengan modal Rp 200 miliar. Sisanya Rp 25 miliar melalui PT Jaminan Kredit Daerah (Jamkrida) sebagai pihak penjamin Bank Tani. dana talangan Rp 25 miliar.“Nominal inilah yang akan dipakai sebagai agunan bagi pinjaman para petani “ katanya. la menjelaskan, penyertaan modal bersifat penting karena bertujuan menambah kemampuan keuangan melalui perkuatan permodalan dan kinerja BUMD. Selain itu juga membawa dampak bagi persentase kepemilikan modal/saham dan masing-masíng pemegang saham. Karena itu, penyertaan modal adalah hal yang sangat strategis bagi pemerintah daerah maupun BUMD, terutama dalam kaitannya dengan Pendapatan Ash Daerah (PAD). Terkait

BANTUAN KAMBING UNTUK KELOMPOK AFINITAS

Gambar
Pembangunan fisik yang dilaksanakan pemerintah akan kurang mendapat dukungan yang kuat dari seluruh lapisan masyarakat,apabila masyarakat lemah dari sisi ekonominya. Dalam rangka membentuk masyarakat yang kuat dan berdaya,maka perlu diadakan kelompok masyarakat yang berserikat dan mempunyai kegiatan rutin bersama. Saat ini warga desa Ngunut telah membentuk organisasi yang diikuti oleh masyarakat yang kurang mampu,yang dalam setiap bulan bisa melakukan koordinasi dengan arisan rutin secara bergiliran di rumah anggota. Kelompok tersebut terdiri dari 2 kelompok wanita dan 2 kelompok pria yang terbagi menjadi 2 wilayah,yaitu warga Ngunut 1 dan 2 menjadi satu kelompok pria yang diberi nama kelompok SEJAHERA dan wanita yang diberi nama RAHAYU ,dan Ngunut 3 dan 4 menjadi satu kelompok pria yang diberi nama HARAPAN KITA dan kelompok wanita BERDIKARI . Dengan didampingi oleh tim dari Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Ponorogo,setiap bulan telah mengadakan musyawarah untuk membahas kegiatan

Ajak Nelayan dan PKL Gunakan Lampu Solar Cell

Gambar
Guna menghemat penggunaan listrik dan BBM (bahan bakar minyak), Pemprov Jawa Timur kini berupaya menggunakan energi tenaga matahari (solar cell). Salah satunya dengan menerapkan penggunaan lampu solar cell bagi nelayan dan pedagang kaki lima (PKL). "Saya berkoordinasi dengan Dinas Perikanan dan Kelautan serta Dinas Koperasi dan UMKM untuk bisa menerapkan kebijakan hemat energi. Pemanfaatan energi matahari ini sangat potensial untuk menyalakan lampu penerangan guna membantu nelayan dan PKL dalam menjalankan aktivitasnya kata Kepala Balitbang (Badan Penclitian dan Pengembangan) Jatim, Priyo Darmawan. Untuk nelayan, kata dia, bisa lebih hemat karena lampu solar cell yang dirancang mahasiswa dan alumni ITS (Institute Teknologi Sepuluh November) hanya butuh tenaga matahari untuk mengisi daya agar bisa digunakan mencari ikan. Selain itu, lanjut dia, lampu ini juga ada yang didesain tahan air sehingga bisa digunakan nelayan untuk menyelam saat mencari ikan. Sedangkan unt

BAKSOS IDUL ADHA 1435H,WATU AGUNG DAYAKAN BADEGAN PONOROGO

Gambar
Sudah menjadi agenda tahunan yang sudah berjalan selama 15 tahun,setiap Idul Adha GP ANSOR Ranting Ngunut bekerja sama dengan YAYASAN IKATRINA,SMP MA'ARIF 3 dan didukung keluarga besar NU Ranting Ngunut melaksanakan safari keliling wilayah terpencil di Ponorogo guna melakukan Bakti sosial penyembelihan hewan Qurban. Untuk kegiatan tahun ini setelah melalui beberapa kali survey lapangan akhirnya dilaksanakan di dusun watu agung desa Dayakan Badegan.Daerah tersebut dipilih karena kondisi kemasyarakatan yang secara ekonomi tergolong daerah miskin, karena berada di pegunungan yang tandus. Kondisi geografis yang berada di puncak pegunungan mengakibatkan sulitnya akses jalan untuk menjangkau daerah tersebut,sehingga roda perekonomian tidak bisa berjalan dengan lancar. Jalan yang berliku,dengan tanjakan yang sangat tinggi dan juga jurang yang sangat curam tidak mengendorkan semangat anggota Ansor dan semua rombongan untuk memberikan bantuan dan berbagi rasa dengan saudara yang ada di san

BERSIH DUSUN JOGORAGAN

Gambar
Sabtu 20/09/2014 Tontonan wayang kulit Seni Kataman Nabi dalam rangka bersih dusun jogoragan Ngunut 4. Acara yang diadakan tiap taun di dusun jogoragan ini dinamakan bersih dusun atau orang jawa bilang Ngruwat Dusun, Sebelum di adakan pagelaran wayang , sebelumnya para penduduk dan para tokoh-tokohnya mengadakan doa bersama dan sholawatan guna memohon agar desa nya terhindar dari malapetaka.acara sederhana tersebut ternyata juga menghipnotis para penonton yang datang bukan hanya dari desa Ngunut. Ruwatan tersebut menurut orang jawa untuk menghindari Betoro Kolo, Semua warga berharap mudah-mudahan dibebaskan dari belenggu ketidak berdayaan dan dimudahkan cari sandang pangan, hidup rukun berdampingan satu sama lain. Berikut sekilas tentang Betoro Kolo   versi Pewayangan Jawa : Ketika Batara Guru dan istrinya, Dewi Uma terbang menjelajah dunia dengan mengendarai Lembu Andini, dalam perjalanannya karena terlena maka Batara Guru bersenggama dengan istrinya di atas kendaraan suci L

KELUHAN PETANI DI MUSIM KEMARAU

Gambar
Air adalah sumber kahidupan lalu bagaimanakah jika musim kemarau seperti ini....??? Kali ini  KIM telah mensurve beberapa kondisi pertanian di ponorogo terkait musim kemarau panjang.dari berbagai jenis petani kebanyakan mengeluhkan sulitnya bahan bakar solar untuk mesin pengairan dan pupuk, di Ngunut sendiri khususnya pupuk juga sangat sulit didapatkan oleh para petani.dan terkait sulit nya bahan bakar solar ada sebuah ide baru untuk mengatasinya.para petani yang semula memakai mesen diesel kini beralih ke mesin dinamo yang menggunakan listrik,tapi itu semua juga masih terkendala karena jauhnya lokasi lahan dari kabel jaringan listrik yang ada.jadi kebanyakan yang beralih ke mesin dinamo tersebut adalah petani yang lahanya dekat dengan tiang listrik dan kabel jaringan.sementara yang lokasi lahanya jauh masih bertahan dengan mesen disel yang memakai solar. Semoga pemerintah bisa mengatasi keluhan para petani di musim kemarau sperti ini, karena tidak jarang para petani yang menelan

KUNJUNGAN DARI KEMENTERIAN KOMINFO DI KIM BATORO KATONG

Gambar
Dalam rangka pembinaan dan melihat secara langsung keberadaan Kelompok Informasi Masyarakat ( KIM) di daerah,pada hari ini 13 Mei 2014 bertempat di TELECENTER WAROK desa Ngunut telah didatangi utusan dari kementerian KOMINFO Jakarta.Yang menjalankan tugas untuk melihat dari dekat tentang keberadaan KIM dan kegiatan apa saja yang sudah dilakukan dan akan direncanakan. Rombongan yang terdiri dari 3 orang dari kementerian yaitu Bpk.Arifianto,Ibu Inka Inanti,dan Ibu Yuli Astuti,s  yang didampingi oleh beberapa pembina dari DISHUB Kabupaten Ponorogo.Kurang lebih selama 2 jam rombongan berdiskusi dengan ketua KIM Batoro Katong dan didampingi oleh beberapa pengurus dan anggota KIM.Dalam kesempatan tersebut ditanyakan sejauh mana kegiatan yang dilaksanakan di masyarakat dan prestasi apa saja yang sudah pernah diraih.Dan tak lupa program apa saja yang langsung bersentuhan dengan masyarakat,karena KIM adalah sebagai penghubung masyarakat dengan dunia luar, yang pada saat ini lebih dominan melal

KELOMPOK AFINITAS DESA NGUNUT

Gambar
       Kelompok Afinitas Desa Ngunut adalah sebuah kelompok yang dibentuk oleh TPD dan LKD Desa Ngunut yang dibagi menjadi 4 kelompok, yaitu 2 kelompok putra dan 2 kelompok putri yang masing - masing ber anggotakan 26 orang, masing - masing kelompok tersebut membuat kegiatan sendiri dan didampingi langsung oleh dinas ketahanan pangan kabupaten ponorogo. kelompok afinitas yang dibentuk awal mula 2013 sengaja dibentuk untuk membantu masyarakat agar lebih mandiri dan membantu meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.   Pertemuan rutin kelompok afinitas putri          Kelompok ini pun juga mendapat bantuan dari dinas terkait berupa ternak dan alat yang harus dikelola kelompok, dari 26 anggota kelompok mendapatkan bantuan 1 ekor kambing per anggota dan 1 buah alat yang dikelola oleh masing - masing kelompok, selain itu kelompok pun juga mendapat pelatian langsung dari dinas ketahanan pangan kabupaten ponorogo guna membekali diri untuk kelangsungan kelompok kedepanya, harap

PELANTIKAN KPPS PILEG 2014 DESA NGUNUT

Gambar
 Dalam hitungan hari PEMILU LEGISLATIF TH 2014 akan segera dilaksanakan.Untuk menyongsong datangnya pesta demokrasi tersebut PPS Desa Ngunut sudah melakukan serangkaian perasiapan,pada hari Kamis 3 April 2014 PPS Desa Ngunut telah melaksanakan pelantikan KPPS dan dilanjutkan rakor di gedung DARUSSALAM Balai Desa Ngunut.Dalam kesempatan tersebut hadir seluruh anggota KPPS dan LINMAS yang akan melaksanakan tugas pencoblosan di TPS masing-masing.Di Desa Ngunut akan terbagi menjadi 9 TPS yang terbagi di seluruh kawasan Desa yaitu;Ngunut 1 : 2TPS,Ngunut 2 : 2TPS,Ngunut 3 : 2TPS,Ngunut 4 : 3TPS.Diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya,dengan khidmat seluruh yang hadir mengikuti pelaksanaan acara tersebut.Ucapan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya disampaikan kepada seluruh anggota KPPS yang akan menjadi ujung tombak suksesnya pesta demokrasi tanggal 9 April yang akan datang.Ketelitian,kesabaran dan kerjasama semua pihak akan menjadi kunci la

BENCANA PUTING BELIUNG

Gambar
Hujan deras yang disertai angin dengan kecepatan yang tinggi menerjang sebagian wilayah desa Ngunut.Kejadian yang terjadi menjelang adzan Maghrib pada tanggal 1 April 2014 tersebut mengakibatkan tumbang dan robohnya pepohonan,bahkan jalur alternatif Ngunut Sukosari sempat terputus akibat adanya pohon roboh yang menghalangi jalan.Banyak pohon jati milik warga dan pohon pohon yang lain yang roboh,terutama pada wilayah Ngunut 4(Jogoragan). Bahkan yang lebih parah adalah yang menimpa gudang pengeringan gabah dan tempat mesin pengering gabah yang dimiliki kelompok tani "BAROKAH 1" Ngunut.Gudang tersebut hancur total karna tertimpa pohon jati yang roboh.Mesin pengering yang merupakan bantuan dari pemerintah tersebut menjadi korban karna ada beberapa bagian mesin yang tertimpa puing-puing bangunan yang roboh.Tidak ada korban jiwa dalam rangkaian kejadian tersebut,namun terdapat banyak kerugian yang diderita.Menurut bapak H.Moh Nurhadi selaku pemilik lahan yang di

Pembangunan Tahun 2013-A

Sumber Dana dari PL : 1.       Jembatan Jurang Krikil Ngunut III    (PL)   : 209.000.000 Volume pembangunan : P. 6 L. 6.T. 2.5 2.       Talud Maron Ke Timur Ngunut II   (PL) : 150   Jt Volume pembangunan : P   478 m 3.       Buras   Jalan Sidomapan dan Jalan Soponyono Ngunut IV   (PL) :   50 jt                      Volume pembangunan :   P 900 m 4.       Buras   Jalan Kepatihan dan Kasan Mimbar Ngunut III   (PL) : 100 Jt Volume   pembangunan : P 950 m 5.       Buras Jalan Syuhada Ngunut III   (PL) : 50 Jt     (PL) :   50   Jt Volume   pembangunan: P 500 m 6.       Rabat Jalan Selorejo Gg I, II, III Ngunut IV (PL) : 50 Jt Gg I :   P 108 m Gg II:   P    98 m Gg III :P    98 m 7.       Talud Jalan Sidomakmur Ngunut I dan IV   (PL) :   100 Jt) Volumepembangunan : P: 250 m 8.       Talud Jalan Puspodimejo Ngunut I   ( PL)   : 100 Jt Volume pembangunan : P.   100 m   9.       Pembangunan Talud Saluran Jalan Sidomukti Ngunut IV   (